Tips
Kuasai 10 Hal Kunci untuk Menjadi Pengusaha Sukses!
Coba kita berimajinasi sejenak. Kamu sedang duduk di rumah dengan tenang, segelas minuman hangat di tangan. Hari ini langit begitu cerah, namun angin berhembus sejuk memenuhi seisi rumah melalui pintu depan yang terbuka. Mata kita tertuju pada laporan keuangan usaha beberapa bulan belakangan. Pendapatan jauh di atas ekspektasi, bahkan mengalami peningkatan stabil walaupun kecil. Napas lega memenuhi dada, apalagi dengan kondisi saat ini akhirnya bisa menyelesaikan segala cicilan serta tagihan yang tersisa. Menutup halaman laporan, tawa anak-anak yang berlarian ke dalam rumah memecah kesepian. Senyum pun tersungging di wajah. Semua bahagia, semua baik-baik saja.
Apapun usaha dan pekerjaan yang kita jalankan, bisa dibilang ini merupakan gambaran kesuksesan yang paling sederhana. Gimana dengan kamu, BossQ? Apa arti sukses bagi kamu?
Dalam perjalanan hidup, setiap orang tentu punya tujuan pribadi yang ingin dicapainya. Ambisi pribadi yang beragam jadi api yang membakar semangat dalam diri untuk terus berjuang. Ada yang ingin punya hidup tenang tanpa harus khawatir akan keuangan, atau mungkin ada yang bermimpi untuk memiliki usaha menguntungkan yang bertahan turun temurun dalam keluarga. Ada yang merasa berhasil ketika melakukan pekerjaan yang disukainya, ada juga yang berusaha semampunya untuk memberikan usaha terbaik dalam hal yang dikerjakan. Ketika beragam cita-cita pribadi mampu terwujud, kita menyatakan diri kita sukses dan berhasil.
Ternyata, masyarakat Indonesia terbilang sederhana dalam mengartikan kesuksesan. Mengutip riset LinkedIn yang diulas dalam artikel Marketeers, lebih dari 74% orang Indonesia mengartikan kesuksesan secara umum sebagai “bahagia”, diikuti “sehat” (64%) dan “menjaga keseimbangan antara karier dan kehidupan pribadi” (62%). Penduduk Indonesia juga mengungkapkan optimisme yang besar untuk bisa meraih kesuksesan dalam waktu satu tahun, lebih tinggi daripada negara tetangga seperti India, Singapura, dan Australia. Dari riset yang sama, mayoritas penduduk Indonesia berpendapat bahwa tidak ada definisi pasti dari kesuksesan, dan keberhasilan tidak hanya ditandai oleh pencapaian besar secara jangka panjang, tapi juga sejumlah pencapaian kecil yang membuat diri merasa bahagia.
Setiap orang tentu ingin mencapai titik sukses dalam hidupnya. Kita sendiri yang mampu menilai sejauh mana diri kita dalam perjalanan menuju keberhasilan. Dengan optimisme yang tinggi, kita sudah selangkah lebih maju dalam perjalanan itu, tapi untuk mampu benar-benar mencapai keberhasilan yang kita impikan, perlu pola pikir yang lebih spesifik untuk menuntun kita mengambil langkah-langkah yang lebih tepat serta produktif.
Cara Jitu untuk Lebih Sukses dalam Usahamu
Sekarang, coba sebutkan tiga nama orang sukses yang kamu tahu. Sudah? Sekarang, coba pikirkan apa kesamaan dari ketiganya?
Tentu ada banyak, tapi untuk menandainya satu demi satu butuh waktu yang panjang. Nah, jangan khawatir. Qasir kini sudah merangkumnya untuk kamu, para pengusaha muda berjiwa budiman. Yuk, kita cermati bersama sepuluh hal kunci yang dipegang semua orang sukses dari Gary Vaynerchuck, baik yang masih berkarya di antara kita pada masa kini, ataupun para legenda yang telah meninggalkan warisan karyanya dalam sejarah.
Kunci Sukses #1: Kenali Diri Sendiri
Ya, ini adalah hal yang sangat mendasar. Kesadaran diri adalah kunci terbesar dari setiap kesuksesan. Ada begitu banyak orang di luar sana yang melakukan pekerjaan yang mereka benci karena mereka belum menemukan gairah atau keahlian mereka. Lalu, bagaimana kita dapat menemukan jawabannya? Salah satu cara mudah mengenali diri kamu adalah dengan bertanya kepada lima orang yang paling mengenalmu. Mintalah pendapat mereka tentang keterampilan, kemampuan, dan bahkan kelemahanmu menurut pengamatan mereka. Ini bisa jadi bahan evaluasi pribadimu untuk memahami jejak yang tepat untuk kamu jalani, khususnya sebagai seorang pengusaha.
Kunci Sukses #2: Lakukan Apa yang Kamu Sukai
Ini adalah langkah lanjutan untuk mengenali dirimu sendiri. Coba berdiri di depan cermin dan lihat wajah yang ada di hadapanmu. Tanyakan padanya, "Apa yang ingin kamu lakukan setiap hari selama sisa hidupmu?" Kalau sudah tahu jawabannya, lakukan itu. Mengutip penulis asal India, Amit Kalantri, pekerjaan sederhana jadi sulit dilakukan ketika kamu melakukannya dengan setengah hati. Menjadi pengusaha memiliki beragam tantangan tersendiri, tapi ketika kamu menemukan hal yang kamu sukai dan mengerjakannya sepenuh hati, kamu akan selalu menaruh usaha optimal untuk menghasilkan karya yang sukses.
Kunci Sukses #3: Kerjakan Apapun dengan Totalitas
Kamu tahu Michael Jordan? Atlet basket profesional ini dikenal dengan etos kerja dan komitmen luar biasa untuk memenangkan pertandingan, misalnya dengan menambah jam latihan hingga dinilai maksimal dan memenuhi harapan. Usaha ini pun berbuah manis dan menghasilkan hasil serta reputasi yang baik bagi diri dan timnya. Dalam bekerja, berbisnis, berteman, berkeluarga, berkomunitas, membantu orang lain, atau bahkan mendengarkan, kerahkanlah seluruh kemampuan yang ada dalam dirimu secara maksimal. Jalanilah setiap aspek dalam hidup ini dengan totalitas. Tidak pernah ada kata sukses untuk orang yang bekerja dengan setengah-setengah.
Kunci Sukses #4: Tinggalkan Kesalahan yang Lalu
Penyesalan tidak ada gunanya. Sebesar apapun keinginan kamu untuk mengulang waktu dan memperbaiki kesalahan di masa lalu. Manusia membuat kesalahan berulang kali dalam hidup, tapi sadarkah kamu bahwa setiap kesalahan yang kita buat membentuk diri kita hari ini? Langkah yang perlu kita ambil adalah menyadari kesalahan itu, menerimanya, lalu memperbaikinya. Setiap kali kita membuka mata di pagi hari, kita juga membuka lembaran baru yang putih bersih dalam buku kehidupan. Pastikan apa yang kamu lakukan di hari baru lebih baik dari sebelumnya, sehingga kesempatan yang kita terima tidak lagi sia-sia.
Kunci Sukses #5: Menjadi 100% Bertanggung Jawab
Saat kita menyalahkan orang lain, kita mengakui kalau kita tidak punya kendali, tidak berdaya, dan tidak berkualitas. Dalam buku “7 Kebiasaan Manusia yang Sangat Efektif” oleh Stephen R. Covey, manusia dikatakan memiliki lingkaran kepedulian, yang terdiri dari seluruh hal yang kita pedulikan. Dalam lingkaran itu, ada lingkaran yang lebih kecil, yaitu lingkaran pengaruh berisi hal-hal yang bisa kita kendalikan hasilnya. Contoh sederhana adalah hal yang orang lain lakukan berada dalam lingkaran kepedulian kita, tapi pilihan dan perilaku kita secara pribadi ada dalam lingkaran pengaruh. Hidup dipenuhi oleh tantangan, baik itu dengan orang lain atau keadaan yang kita hadapi. Meski begitu, yang membedakan adalah respon kita terhadap keadaan tersebut. Kita perlu belajar untuk lebih mengakui kekeliruan yang kita lakukan. Hanya orang gagal yang selalu menunjuk kesalahan orang lain. Orang yang sukses mau mengakuinya, mengevaluasinya, serta memperbaikinya.
Kunci Sukses #6: Syukuri Hidup Mulai dari Saat Ini
Kita hidup di zaman yang penuh dengan kesempatan dan kemudahan dibandingkan dengan orang tua atau kakek nenek kita dulu. Artinya, peluang kita untuk berhasil pun lebih besar. Meski begitu, pilihan untuk menyadari hal ini ada di tangan kita. Filsuf Yunani, Epicurus, mengatakan bahwa kita tidak perlu merusak apa yang kita miliki dengan menginginkan apa yang tidak kita punya. Ingatlah bahwa apa yang kita miliki saat ini pernah hanya sebatas harapan di masa lalu. Mulai saat ini, pilihlah untuk fokus pada apa yang telah kita dapatkan tanpa mengeluh. Orang lain mungkin tidak memiliki nasib yang sama dan memiliki perjuangannya masing-masing. Awali setiap hari dengan rasa syukur, karena hidup terlalu menakjubkan untuk dikeluhkan.
Kunci Sukses #7: Menjadi “Praktisi”
Apa yang dimaksud dari “praktisi”? Ketimbang hanya menjadi pengamat atau komentator, kita melakukan usaha yang nyata. Tidak perlu menunggu hingga menjadi ahli baru berkarya, tapi justru belajar dari perbuatan nyata, baik yang berhasil maupun keliru. Kemampuan kita lahir dari aneka uji coba dan kegagalan yang kita alami. Semakin bertambah jam terbang dan jam jatuh, semakin banyak pula pelajaran yang bisa kita petik untuk menjadi pengusaha yang lebih baik. Tidak akan pernah ada waktu yang sempurna, namun yang ada hanyalah saat ini.
Kunci Sukses #8: Pahami Esensi Efisiensi
Efisien dapat diartikan sebagai produktivitas maksimal dengan usaha atau biaya yang sekecil mungkin. Dalam penerapan di kehidupan sehari-hari, lebih baik cepat daripada sempurna. Itulah esensi efisien yang perlu kita sepakati. Setiap orang memiliki waktu yang sama setiap harinya. Dari 24 jam yang ada, kita juga yang menentukan hal-hal yang perlu kita lakukan. Untuk mencapai efisiensi yang maksimal, coba latih diri kita masing-masing untuk melakukan sesuatu yang bermanfaat di luar kebiasaan setiap harinya. Ketika kebiasaan ini telah terbentuk, pada akhirnya kita akan menemukan bahwa kita bisa melakukan banyak hal dengan jatah waktu yang tidak berubah.
Kunci Sukses #9: Fokus pada Diri Sendiri
Jika membayangkan kesuksesan, banyak orang yang ingin menjadi Steve Jobs, Bill Gates, atau Elon Musk berikutnya. Walaupun demikian, orang-orang ini dikenal justru dengan menjadi versi terbaik diri mereka sendiri, bukan berusaha menjadi orang lain. Setiap orang dilahirkan unik, dengan keahlian tersendiri serta jalan hidup yang berbeda. Seperti kata penulis Amerika Serikat, John C. Maxwell, satu-satunya perbandingan yang boleh dilakukan adalah dengan diri sendiri. Misi kita adalah menjadi lebih baik dari diri kita kemarin, yaitu melalui fokus akan apa yang dapat kita lakukan hari ini untuk bertumbuh dan berkembang. Cobalah untuk tidak peduli akan barang mewah temanmu atau perjalanan mahal yang sering mereka pamerkan di media sosial. Itu urusan mereka. Urusan kamu adalah menjadi versi terbaik dari dirimu.
Kunci Sukses #10: Pikirkan Warisan, Bukan Sekadar Kehormatan
Orang sukses yang sesungguhnya ingin memiliki dampak besar, bukan hanya gengsi besar. Manusia tentu menyukai kehormatan, namun ketika kamu membawa manfaat melalui pekerjaan yang kamu lakukan, itulah yang menjadikanmu berbeda dari sekitarmu. Tidak ada yang abadi dalam hidup ini. Meski begitu, dampak yang kita wariskan selama keberadaan kita mampu membawa perubahan yang berarti bagi lingkungan sekitar, bahkan setelah kita tiada. Dengan membawa makna ketimbang hanya peduli akan kepentingan pribadi, usaha kita tidak hanya sukses dan terhormat, tapi juga membekas dalam dunia ini.
Ternyata ada sejumlah hal yang menuntun kita dalam perjalanan menjadi pengusaha yang sukses. Walaupun terlihat sulit untuk dilakukan, langkah-langkah ini sebenarnya sederhana dan dapat dilakukan dari sekarang. Artinya, kita semua pun dapat menjadi sukses. Hal yang menentukan adalah mau atau tidak untuk mengusahakannya. Seperti kata peribahasa, “Bermain air basah, bermain api hangus.” Setiap pekerjaan dan usaha akan ada kesusahannya, tapi dampak dan manfaat yang kita bawa melalui keberhasilan kita tentu akan lebih manis rasanya.
Selamat berkarya, dan selamat menikmati perjalanannya!