Edukasi
Apa Itu Kode Referral, Jenis, Fungsi dan Cara Kerjanya
Kode referral merupakan salah satu strategi marketing yang bisa digunakan untuk menggaet customer baru. Tentu saja selain meningkatkan profit, strategi kode referral ini juga bisa meningkatkan brand awareness. Tak ayal, usahawan sebaiknya memahami cara menggunakan kode referral yang tepat. Jika kamu belum pernah mendengarnya, sebaiknya simak lebih lanjut penjelasan soal kode referral di bawah ini.
Baca juga: Pentingnya Meningkatkan Brand Awareness bagi Usaha Kamu
Apa sih Kode Referral itu?
Pernah tidak sih kalian menggunakan suatu aplikasi, kemudian diberikan 'kode referral' yang berisi angka, huruf, atau gabungan keduanya. Yang mana jika kamu memberikan kode tersebut ke teman kamu, maka kamu dan dia akan mendapat keuntungan seperti promo misalnya. Nah ini dia yang dinamakan kode referral.
Jadi bisa dikatakan, kode referral merupakan kumpulan angka, huruf, simbol, maupun perpaduan ketiganya. Kode ini digunakan agar kita mengajak orang baru 'ikut serta' dalam keanggotaan suatu platform, yang mana dalam hal ini adalah bisnis kamu. Contoh kode referral ini adalah 'GV561Y' atau 'POPULARYES' dan lainnya.
Fungsi Menerapkan Strategi Kode Referral
Kode referral seringkali digunakan oleh berbagai bisnis, sebagai salah satu cara promosi 'dari mulut ke mulut'. Tentu saja tanpa suatu iming-iming 'promo' atau 'cashback' pun jika produk atau layanan kita bagus, tanpa sadar bisa membuat orang mempromosikan ke orang lain.
Namun, jika kita memberikan 'keuntungan' menggunakan media kode referral ini, bisa menarik pelanggan baru lebih cepat. Karena alasan itu jugalah, kode referral ini cocok untuk meningkatkan brand awareness produk kamu.
Perbedaan Kode Referral dan Kode Promo
Memang perbedaan kode referral dan kode promo ini sangat tipis. Namun kamu bisa membedakannya dari tujuan kode ini dibuat. Kode promo umumnya dibuat untuk meningkatkan transaksi penjualan. Sedangkan kode referral lebih ke promosi ke calon pelanggan dengan media 'mulut ke mulut' tadi.
Selain itu, biasanya kode promo memiliki masa aktif. Yang mana masa aktif ini digunakan agar pelanggan ingin cepat-cepat untuk membelinya. Berbeda dengan kode referral yang tidak ada masa aktifnya dan cenderung berkelanjutan.
Jenis-jenis Kode Referral
One Way Incentives Referrer
Seperti namanya 'one way' atau searah, hanya pemegang kode referral ini saja yang akan mendapatkan keuntungan (orang yang memberikan kodenya). Sedangkan orang yang menggunakannya, tidak mendapatkan keuntungan.
One Way Incentives Referred
Jenis ini merupakan kebalikan dari poin pertama. Pihak yang menggunakan kode akan mendapatkan keuntungan, namun tidak dengan yang memberikan kodenya.
Two Way Incentives Referral
Jenis yang satu ini yang paling sering kita temui. Semua pihak: yang memberikan dan menggunakan kode, akan mendapatkan keuntungan. Konon jenis kode referral Two Way Incentives Referral ini merupakan cara yang paling ampuh untuk meningkatkan pelanggan baru.
Cara Pelanggan Mendapatkan dan Menggunakan Kode Referral
1. Pelanggan harus masuk ke aplikasi
2. Mencari opsi kode referral
3. Jika sudah mendapatkannya, salin
4. Berikan kepada orang terdekat yang berniat menggunakan aplikasi serupa
5. Mendapatkan reward.
Tips agar Strategi Kode Referral ini Berhasil
1. Pastikan konsisten: tidak berhenti di tengah jalan secara tiba-tiba.
2. Gunakan Two Way Incentives Referral: agar pelanggan kamu mau mempromosikannya, dan calon pelanggan tertarik mencobanya.
3. Tidak ada syarat tambahan: promo dengan syarat dan ketentuan yang ribet tentu membuat calon pelanggan merasa malas untuk menggunakannya.
4. Disokong dengan produk dan pelayanan yang bagus: agar ada alasan lain pelanggan lama kamu mau mempromosikannya ke orang lain.
Itu dia serba-serbi strategi kode referral untuk bisnis yang perlu kamu ketahui. Apakah kamu sudah pernah atau berencana untuk mengaplikasikannya?